Mudik lebaran kerap memaksa kita bertemu saudara dan kawan-kawan lama. Di saat itu, berbagai pertanyaan kerap muncul dan memunculkan rasa rikuh. Salah satunya, ‘Sudah punya momongan berapa?’
Lalu saat yang ditanya menjawab, “Belum ada”, maka pihak yang bertanya kerap mengeluarkan ekspresi canggung bahkan merendahkan. Astaga, apakah belum memiliki anak adalah hal yan memalukan?
Tidak, kondisi belum memiliki anak bukanlah hal yang memalukan. Keputusan untuk memiliki anak atau tidak memiliki anak adalah keputusan yang sangat pribadi dan kompleks.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi keputusan tersebut, seperti kondisi kesehatan, keuangan, dan gaya hidup.
Tidak memiliki anak tidak membuat seseorang menjadi lebih rendah atau lebih baik dari orang lain. Semua orang berhak untuk membuat keputusan yang terbaik bagi diri mereka sendiri tanpa perlu merasa malu atau merasa dihakimi oleh orang lain.
Ada banyak alasan mengapa seseorang memilih untuk tidak memiliki anak, seperti fokus pada karir, kebebasan untuk melakukan perjalanan atau hobi, atau masalah kesehatan.
Sementara itu, beberapa orang mungkin ingin memiliki anak tetapi mengalami kesulitan dalam proses tersebut. Setiap kondisi tersebut adalah hal yang sah dan harus dihormati.
Jadi, tidak ada alasan untuk merasa malu atau dihakimi karena belum memiliki anak. Keputusan untuk memiliki atau tidak memiliki anak adalah hak pribadi setiap orang dan harus dihormati.
Pantau info terbaru perempuanriang.com di Google News