Retinol, Kenali Cara Penggunaan agar Nggak Nyesel Kemudian

Beberapa waktu terakhir, dunia kecantikan dikenalkan pada pemakaian unsur retinol dalam bahan kosmetik. Apakah retinol itu? Amankah jika digunakan dalam jangka panjang untuk kulit? Adakah efek samping yang perlu dicermati dalam pemakaiannya?

Retinol sebenarnya adalah bahan aktif dari vitamin A yang banyak digunakan dalam produk skincare. Kandungan senyawa ini memiliki banyak sekali fungsi diantaranya memperbaiki struktur kulit, mengatasi jerawat hingga penuaan dini pada kulit.

Namun kandungan retinol yang boleh digunakan sebagai bahan skincare harus memiliki konsentrasi 0,1 persen dan maksimal 1 persen. Tidak boleh lebih.

Apalagi jika anda memiliki jenis kulit sensitif, maka gunakan retinol berkonsentrasi rendah terlebih dahulu yaitu 0,01 persen agar kulit anda mampu beradaptasi dengan produk kosmetik dan meminimalisirkan munculnya efek samping negatif bagi kulit.

Ada beberapa aturan yang harus dipatuhi saat menggunakan skincare berbahan retinol. Penggunakan kosmetik ini tidak boleh digunakan setiap hari namun sebaiknya hanya untuk pemakaian 2-3 kali saja dalam seminggu.

Produk mengandung retinol juga dianjurkan untuk digunakan pada malam hari dan bukan siang hari karena retinol bisa menyebabkan kulit sensitif terhadap sinar matahari. Kulit bisa terbakar dan menjadi kemerahan apabila retinol dipakai langsung dibawah paparan sinar matahari.

Aturan lain yang wajib ditaati dalam penggunaan retinol adalah tidak mencampur bahan retinol dengan bahan kosmetik lain sejenis AHA, BHA, atau asam salisilat dan vitamin C.

Karena perawatan dan penggunaan bahan-bahan tersebut secara bersamaan dengan retinol akan menyebabkan kulit menjadi iritasi, luka, kemerahan dan peradangan. Jadi sebaiknya hindari mencampur bahan retinol dengan bahan kosmetik berbahan dasar lain seperti disebut di atas.

Retinol juga tidak disarankan pemakaiannya pada wanita hamil dan ibu menyusui. Karena dikhawatirkan akan menimbulkan kecacatan pada bayi maupun terserapnya kandungan retinol pada air susu ibu (ASI).

Meski banyak aturan yang harus dipatuhi saat menggunakan retinol, namun memang tidak bisa dipungkiri jika manfaat retinol pada skincare begitu besar.

Asal aturan pemakaiannya tetap dipatuhi, retinol memberikan manfaat yang luar biasa pada kulit. Sederet manfaat beragam ini bisa kita temukan pada skincare berbahan retinol dalam jenis serum, toner ataupun pelembap kulit.

Retinol dikenal mampu memperlambat proses penuaan, menjaga kulit tetap terhidrasi dan mencegah penurunan produksi kolagen. Itu sebabnya retinol dikenal efektif melawan tanda-tanda penuaan kulit.

Ia juga dikenal mampu memperbaiki tekstur kulit dan membantu regenerasi kulit dan mampu menampilkan kulit yang lebih lembut dan kenyal.

Retinol merangsang pembentukan kolagen sehingga membuat kulit lebih elastis dan mencegah kekeringan. Retinol juga efektif memudarkan bintik hitam yang diakibatkan oleh paparan sinar matahari pada lapisan permukaan kulit dan mencegah terjadinya hiperpigmentasi kulit.

Skincare berbahan retinol mengandung unsur komedolitik yaitu zat yang mampu mencegah pembentukan komedo penyebab jerawat pada kulit.

Unsur ini dikenal bisa mencegah jerawat sekaligus menjaga dan mengatasi agar bekas jerawat tidak bertambah parah. Jadi tak perlu ragu menggunakan retinol untuk kecantikan kulit, asalkan tetap pada takaran serta aturan yang tepat.